Get 3 years of Coinfest Asia's access & exclusive rewards

increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
increase-icon$BNB
Rp4,7...0.78%
play-icon
Harga Kriptoarrow-up
Lorem ipsumarrow-up
Bisnis

Saison Capital, BRI Ventures, dan Coinvestasi Luncurkan Tokenize Indonesia

Tokenize Indonesia, yang menargetkan startup Real-World Asset (RWA) secara global, merupakan kelanjutan dari peluncuran laporan "Project Wira -Indonesia’s Asset Tokenization Opportunity" pada November 2024, yang mengidentifikasi potensi pasar sebesar US$88 miliar untuk tokenisasi aset di Indonesia.

Oleh Dilla Fauziyah
28 April 2025
Tokenize Indonesia. (Foto CDI)

Saison Capital, anak perusahana ventura dari Credit Saison Jepang, bersama dengan BRI Ventures, anak perusahaan ventura dari Bank Rakyat Indonesia (BRI), serta Coinvestasi, media multimedia terkemuka di bidang blockchain, resmi meluncurkan Tokenize Indonesia, sebuah program akselerator yang bertujuan untuk menemukan, mendanai, dan mendukung startup Real World Asset (RWA) yang berinovasi di bidang blockchain dan tokenisasi aset, untuk menerapkan solusi mereka di Indonesia.

Program ini akan berjalan dari April hingga Agustus 2025. Startup yang terpilih akan menjalankan Proof of Concept (POC) bersama perusahaan-perusahaan besar di Indonesia, termasuk institusi keuangan seperti BRI Ventures dan MDI Ventures. Program ini akan ditutup dengan sesi pameran di festival kripto terbesar di Asia, Coinfest Asia, yang akan digelar pada 21–22 Agustus 2025 di Bali.

Pengumuman peluncuran Tokenize Indonesia disampaikan dalam acara ONCHAIN 2025, konferensi tahunan yang dipimpin oleh Saison Capital, D3 Labs, Helix, dan Emurgo, yang mempertemukan investor, pendiri, dan pemimpin di industri RWA dari sektor keuangan tradisional hingga fintech. Tahun ini, acara tersebut dihadiri lebih dari 500 peserta di Bangkok.

"Di Saison Capital, kami percaya bahwa teknologi blockchain dan manfaat luasnya akan menjadi fondasi dalam membentuk masa depan keuangan inklusif, mentransformasi sistem keuangan yang ada, dan menciptakan kesetaraan yang lebih besar untuk semua. Meskipun volatilitas pasar saat ini tinggi, kami tetap aktif berinvestasi pada startup blockchain yang memecahkan masalah nyata di dunia keuangan. Sangat penting bagi kami untuk menggandeng mitra utama yang sejalan untuk mendukung para pendiri startup, dan kami senang dapat bermitra dengan BRI Ventures dan Coinvestasi," ujar Qin En Looi, Partner di Saison Capital.

"Sebagai perusahaan ventura dari salah satu grup keuangan terbesar di Indonesia, BRI Ventures berkomitmen untuk terus mengeksplorasi dan berinvestasi dalam teknologi transformatif yang akan membentuk masa depan industri keuangan di Indonesia. Tujuan kami adalah membangun kolaborasi yang bermakna antara institusi keuangan mapan dan mitra teknologi inovatif. Dengan menjembatani kedua dunia ini, kami berharap mendorong pertumbuhan berkelanjutan, memperluas inklusi keuangan, dan mempercepat adopsi aset digital di Indonesia," kata Markus Liman Rahardja, Chief Investment Officer di BRI Ventures.

"Dengan lebih dari 20 juta pengguna kripto, Indonesia kini menempati peringkat ketiga dunia dalam adopsi Web3, sebuah bukti nyata bahwa ekosistem ini berkembang pesat. Kami melihat pertumbuhan pesat dalam jumlah developer, keterlibatan institusi, dan kejelasan regulasi, semua membangun fondasi untuk kemajuan jangka panjang. Di Coinvestasi, peran kami adalah menghubungkan seluruh ekosistem: mendorong dialog, berbagi wawasan, dan memperkuat kolaborasi untuk menggerakkan industri ke depan," ujar Steven Suhadi, Founder Coinvestasi.

Lanskap blockchain dan tokenisasi di Indonesia berkembang pesat, didorong oleh populasi muda yang dinamis, kelas menengah yang tumbuh, industri fintech yang berkembang, dan sistem pembayaran digital yang semakin luas. Semua faktor ini menciptakan fondasi untuk gelombang inovasi blockchain berikutnya agar dapat berkembang dan berskala lebih besar.

Project Wira, sebuah laporan yang dikembangkan oleh BRI Ventures, Saison Capital, D3 Labs, dan Tiger Research, menyoroti potensi blockchain dalam mentransformasi ekosistem keuangan Indonesia. Saat ini, sekitar 7% populasi Indonesia memiliki aset digital, jauh melampaui jumlah investor saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) yang mencapai 6,4 juta orang, dengan peluang adopsi yang masih sangat besar ke depannya. Inovasi berbasis blockchain sudah mulai bermunculan di bidang uang digital, komoditas, obligasi, kredit karbon, dan real estat. Laporan ini memperkirakan bahwa permintaan untuk tokenisasi aset di Indonesia bisa mencapai US$88 miliar pada tahun 2030.

Bagi startup RWA yang ingin menangkap peluang besar ini di Indonesia, dapat mendaftar di situs web resmi Tokenize Indonesia.

Baca juga: Bappebti Rilis Aturan Baru untuk Perkuat Regulasi Perdagangan Aset Kripto

Topik terkait

Peretasan
FTX

Dilla Fauziyah

Dilla Fauziyah adalah seorang Journalist Researcher di CoinDesk Indonesia sejak 2022. Ia gemar menulis dan mengikuti perkembangan seputar kripto dan teknologi Web3.

Disclaimer

Konten baik berupa data dan/atau informasi yang tersedia pada CoinDesk Indonesia hanya bertujuan untuk memberikan informasi yang bisa dijadikan rujukan/referensi belaka, dan tidak boleh ditafsirkan sebagai saran untuk berinvestasi. Apa yang disebutkan dalam artikel ini bukan merupakan segala jenis dari hasutan, rekomendasi, penawaran, atau dukungan untuk membeli dan menjual aset kripto apapun. Perdagangan di semua pasar keuangan pasti melibatkan risiko dan bisa mengakibatkan kerugian atau kehilangan dana. Sebelum berinvestasi, seseorang harus selalu melakukan penelitian menyeluruh dan mencari nasihat dari profesional.

Belajar Kripto

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit, sed do eiusmod tempor incididunt ut labore et dolore magna aliqua.

belajar-img

Apa Itu Satoshi? Begini Cara Menghitung Nilai Satu Satoshi Dalam Rupiah

24 Januari 2024
belajar-img

Apa Itu Satoshi? Begini Cara Menghitung Nilai Satu Satoshi Dalam Rupiah

24 Januari 2024
belajar-img

Apa Itu Satoshi? Begini Cara Menghitung Nilai Satu Satoshi Dalam Rupiah

24 Januari 2024
belajar-img

Apa Itu Satoshi? Begini Cara Menghitung Nilai Satu Satoshi Dalam Rupiah

24 Januari 2024
belajar-img

Apa Itu Satoshi? Begini Cara Menghitung Nilai Satu Satoshi Dalam Rupiah

24 Januari 2024
Lihat semuaarrow-right